Gangguan Fungsi Ingatan


 Tugas : Resume Materi Kelompok 9

Mata Kuliah : Psikopatologi dan Rehabilitasi Islam


Welcome back!

Kali ini kita akan membahas gangguan fungsi yang sifatnya familiar banget, nih.

Jadi tema kita kali ini adalah gangguan ingatan.

Kalo membahas tentang ingatan pasti akan berkaitan dengan kilas balik kehidupan.

Sama halnya dengan pembahasan kali ini!

So, let's go!

Ada beberapa gangguan ingatan yang dirasa sangat familiar dan sering kita dengar. Apa sih itu?

Amnesia

Siapa sih yang nggak awam dengan gangguan ingatan yang satu ini?

Amnesia merupakan jenis gangguan ingatan yang menyebabkan pengidapnya hilang ingatan, baik dalam jangka waktu pendek maupun panjang, dan baik sifatnya parsial maupun menyeluruh.

Pada peristiwa amnesia, gegar otak sering kali ditemui.

Menurut macamnya, gegar otak memiliki klasifikasinya tersendiri :

  • Amnesia retrograde (retrograde = mundur): hilangnya ingatan mengenai kejadian dan segenap hal-hal awal yang mendahului suatu kecelakaan. Semua kesan masa lalu, sebelum terjadinya kecelakaan, jading hilang, biasanya berlangsung pendek.
  • Amnesia anterograde: hilangnya ingatan mengenai peristiwa-peristiwa segera sesudah kecelakaan terjadi, yaitu sesudah terjadi shock, gegar otak atau saat yang membingungkan. 
  • Amnesia auditorer: ketidakmampuan mengenal kembali kata-kata yang diucapkan orang lain. Disebut pula sebagai tuli-kata/word deafness. 
  • Amnesia retroanterograde: pemutarbalikan ingatan, dalam mana kejadian-kejadian yang baru berlangsung dikaitkan dengan waktu sekarag.
  • Amnesia tactile: ketidakmampuan mengenal kembali objek-objek melalui rabaan. Disebut pula sebagai astereognosis atau astereocognosy. 
  • Amnesia visual: buta-kata yaitu ketidakmampuan mengingat kembali perkataan-perkataan yang tertulis atau terucapkan, atau objek-objek yang pernah dilihat sebelumnya.

Hambatan Reproduksi Tanggapan

Hambatan yang dimaksud adalah munculnya respon dari alam bawah sadar ke dalam keadaan sadar (aktual) dan dapat diingat kembali.

Gangguan reproduksi ini dapat digolongkan sebagai berikut:

  • Gangguan terhadap reproduksi langsung atau “immediate memory” Immediate memory atau ingatan segera ialah: penampilan kembali dengan segera segenap pengalaman atau stimulus-stimulu (perangsang) yang baru saja berlalu.
  • Gangguan terhadap reproduksi dekat atau “short memory” 
  • Gangguan terhadap reproduksi jauh atau “long term memory” atau “remote memory” long term memory atau remote memory atau ingatan jauh

Senilitas dan Dementia Senilitas

  • Senil memiliki arti tua-renta, lisut, jompo, kekanak-kanakan. Jadi, senilitas dapat diartikan menjadi tua atau jompo, gejala ketuaan. 
  • Dementia senilitas ialah kemunduran dan kerusakan pada “jiwa”, disebabkan oleh ketuaan dengan tanda-tandanya kerusakan atau kemunduran fungsi untelektual, penalaran, ingatan, dan kemauan disertai kebingungan, disorientasi terhadap lingkungan, apathi dan stupor (kurang sadar, dengan membisu, tidak mampu menerima perangsang dari luar).

Kedua jenis gangguan ingatan ini erat kaitannya dengan orang berusia lanjut.


Itu tadi sedikit gambaran mengenai gangguan ingatan.

Semoga dapat menjadi psikoedukasi agar kita semakin aware dan mulai peduli dengan kesehatan mental.

Semoga bermanfaat!

Sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teknik Diagnosa Gangguan Jiwa

Dekompensasi Psikotik dan Psikosis Organik