Defek Moral


Tugas : Resume Materi Kelompok 12

Mata Kuliah : Psikopatologi dan Rehabilitasi Islam


Berbicara tentang kenakalan remaja pasti tak ada habisnya. Tapi tau nggak sih kalau ternyata hal tersebut termasuk dalam defisiensi atau defek moral?

Untuk penjelasan lebih lanjut, kamu bisa baca artikel di bawah ini!

Defek Moral

Merupakan suatu kondisi dimana individu selalu melakukan kejahatan dan anti sosial. Namun tidak ada penyimpangan maupun gangguan organis pada fungsi intelektualnya (namun tidak berfungsi dengan baik) dan mengakibatkan kebekuan moral yang kronis.

Individu dengan gangguan ini cenderung psikotis dan regresi, selain itu juga bersikap dingin, menghindari interaksi sosial, dan tidak memiliki afek yang baik.

Seringkali orang dengan defek moral melakukan tindak kejahatan atau tindak kriminal, kekerasan, penyerangan, dan memiliki kecenderungan melanggar hukum serta norma sosial.

Kelemahan yang dimiliki individu dengan defek moral adalah tidak mampu mengenali, memahami, serta mengendalikan regulasi emosi dan tingkah lakunya sendiri. Dorongan intingtif menjadikan orang dengan defek moral cenderung masih berada pada tingkat impuls primitif dan juga agresif.

Damaged Children

Merupakan anak-anak dengan perkembangan pribadi yang regresif serta kerusakan pada fungsi intelek, sehingga interrelasi kemanusiaannya menjadi miskin, beku, steril tanpa afeksi; disertai penolakan terhadap super ego dan hati nurani sendiri, hingga muncul kebekuan moral.

Banyak dari damaged children yang mengalami autistis dan psikotis dengan gangguan retardasi mental yang berat. Adapun faktor yang melatar belakanginya adalah :

  • Terpisahnya mereka dengan orang tua pada usia kurang dari tiga tahun, khususnya berpisah dengan ibunya.
  • Anak-anak yang diasuh di rumah sakit, rumah yatim piatu dan panti-panti penitipan, dan tidak pernah merasakan kasih sayang. Bahkan mereka mendapat perlakuan yang keras dan kejam, sehingga muncul rasa-rasa dendam, agresi, kebekuan emosional dan interrelasi sosial yang sangat miskin.
Pada kebanyakan damaged children akan menjadi orang dewasa yang memiliki defek moral dikarenakan sejak kecil sudah mengalami rusak mental yang permanen.

Juvenile Deliquency

Julivenille Delinquency adalah anak-anak muda yang selalu melakukan kejahartan, dimotivir untuk mendapatkan perhatian, status sosial dan penghargaan dari lingkungannya.

Anak-anak muda deliquent dengan cacat jasmani sering dihinggapi rasa “berbeda”, rasa inferior, frustasi, dan dendam. Oleh karena itu, seringkali mereka melakukan perbuatan kekerasan, kriminal, meneror lingkungan dan bersifat agresif karena ingin diakui oleh status sosial. 

Sebab-sebab anak-anak muda menjadi deliquent ialah sebagai berikut :

  • Instabilitas psikis
  • Defisiensi dari kontrol super-ego yang mengakibatkan agresivitas
  • Fungsi persepsi yang defektif menjadikan individu tidak menyadari arti dari perbuatan negatif


Itu tadi sedikit gambaran mengenai defek moral.

Semoga dapat menjadi psikoedukasi agar kita semakin aware dan mulai peduli dengan kesehatan mental.

Semoga bermanfaat!

Sampai jumpa di artikel selanjutnya.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teknik Diagnosa Gangguan Jiwa

Gangguan Fungsi Ingatan

Dekompensasi Psikotik dan Psikosis Organik